[Diet Maag (Gastritis)]
Desi Romanti
  Apa saja makanan yang dilarang,dibatasi dandibolehkan
 
11:08 14/01/2023
Agung Dirgantara Namangboling, M.Gz.,Dietisien.,AIFO ahligizi
 
Halo terima kasih sudah bertanya di AhliGiziID.
Untuk penderita maag yang perlu diperhatikan yaitu frekuensi makan, jenis, dan jumlah makanan sehingga lambung menjadi sensitif bila asam lambung meningkat. 1. Frekuensi makan bisa di lakukan 4-6 kali dalam sehari dengan komposisi makan yang sesuai dengan kebutuhan. 2. Jenis makanan yang dapat dimakan, makanan rendah kalori dan berindeks glikemik rendah, perbanyak mengkonsumsi sayur dan buah, makanan sumber protein dikonsumsi dalam jumlah yang cukup untuk mencegah kehilangan masa otot. Hindari mengkonsumsi makanan yang berbumbu tajam atau yang dapat meningkatkan reaksi cairan asam dilambung seperti makanan asam, pedas, keras, terlalu panas atau dingin. 3. Porsi makan yang diberikan kecil dan diberikan sesering mungkin. Sebisa mungkin mengkonsumsi makanan dalam bentuk lukan. Makanan yang dianjurkan seperti nasi tim, bubur roti gandum, makaroni, jagung, kentang, ubi, talas, havermout, dan sereal (sumber karbohidrat yang kaya akan serat). Sumber protein yang diperbolehkan untuk dikonsumsi diantaranya daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan, putih telur, susu rendah lemak, tempe, tahu dan kacang hijau. Jenis sayuran yang diperbolehkan yaitu sayuran yang tidak menimbulkan gas seperti bayam, buncis, labu kuning, labu siam, wortel, kacang panjang, tomat, gambas, kangkung, kecipir, daun kenikir, ketimun, daun selada, dan taoge. Sayuran yang dihindari diantaranya kol, kembang kol, lobak, sawi, nangka muda, dan sayuran mentah yang apabila dikonsumsi akan mengakibatkan peningkatan asam lambung.
Untuk penderita maag yang perlu diperhatikan yaitu frekuensi makan, jenis, dan jumlah makanan sehingga lambung menjadi sensitif bila asam lambung meningkat. 1. Frekuensi makan bisa di lakukan 4-6 kali dalam sehari dengan komposisi makan yang sesuai dengan kebutuhan. 2. Jenis makanan yang dapat dimakan, makanan rendah kalori dan berindeks glikemik rendah, perbanyak mengkonsumsi sayur dan buah, makanan sumber protein dikonsumsi dalam jumlah yang cukup untuk mencegah kehilangan masa otot. Hindari mengkonsumsi makanan yang berbumbu tajam atau yang dapat meningkatkan reaksi cairan asam dilambung seperti makanan asam, pedas, keras, terlalu panas atau dingin. 3. Porsi makan yang diberikan kecil dan diberikan sesering mungkin. Sebisa mungkin mengkonsumsi makanan dalam bentuk lukan. Makanan yang dianjurkan seperti nasi tim, bubur roti gandum, makaroni, jagung, kentang, ubi, talas, havermout, dan sereal (sumber karbohidrat yang kaya akan serat). Sumber protein yang diperbolehkan untuk dikonsumsi diantaranya daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan, putih telur, susu rendah lemak, tempe, tahu dan kacang hijau. Jenis sayuran yang diperbolehkan yaitu sayuran yang tidak menimbulkan gas seperti bayam, buncis, labu kuning, labu siam, wortel, kacang panjang, tomat, gambas, kangkung, kecipir, daun kenikir, ketimun, daun selada, dan taoge. Sayuran yang dihindari diantaranya kol, kembang kol, lobak, sawi, nangka muda, dan sayuran mentah yang apabila dikonsumsi akan mengakibatkan peningkatan asam lambung.
 
21:47 15/01/2023